POSO, theopini.id – Patroli jalur klasik yang digelar Satgas III Preventif Ops Madago Raya bukan hanya upaya menjaga keamanan, tetapi juga sarana membangun kedekatan aparat dengan masyarakat.
Aktivitas rutin di jalur Tambarana-Kalora, Kecamatan Poso Pesisir Utara, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, menjadi ruang interaksi yang menumbuhkan rasa percaya dan aman di tengah warga.
Baca Juga: Satgas Madago Raya Intensif Patroli Jalur Klasik di Pegunungan Poso dan Parimo
“Patroli ini bukan semata pencegahan, tetapi juga memastikan masyarakat merasa tenang dengan kehadiran aparat. Poso hari ini jauh lebih kondusif, dan kami ingin situasi ini terus terjaga,” ujar Kasatgas III Preventif, Kombes Pol Kurniawan Tandi Rongre, Rabu, 24 September 2025.
Instruksi patroli jalur klasik dilaksanakan intensif oleh tim Alfa 1, selama tujuh hari secara bergantian. Kegiatan ini, bertujuan mencegah munculnya kembali kelompok-kelompok tidak bertanggung jawab yang berpotensi mengganggu stabilitas keamanan.
Kehadiran aparat di jalur klasik menjadi langkah nyata untuk menjaga kamtibmas tetap aman dan kondusif.
Selain berpatroli, personel juga berinteraksi langsung dengan masyarakat di sekitar jalur Tambarana-Kalora.
Kehadiran aparat di tengah warga memberi rasa tenang sekaligus membangun kepercayaan bahwa Poso telah berubah menjadi daerah yang damai.
“Keamanan yang kondusif harus dijaga dengan keterlibatan semua pihak. Kami berharap masyarakat terus berpartisipasi aktif dalam menjaga kamtibmas,” tambah Kurniawan.
Situasi kondusif ini dinilai menjadi momentum tepat untuk memperkuat kepercayaan masyarakat maupun investor.
Dengan keamanan yang terkendali, Poso memiliki potensi besar dikembangkan di berbagai sektor, mulai dari pertanian, perkebunan, perikanan, hingga pariwisata. Pemerintah daerah bersama aparat keamanan juga terus mendorong iklim usaha yang sehat.
Baca Juga: Patroli Jalur Klasik, Cegah Pembentukan Tempat Pelatihan Radikal di Poso
Masuknya investasi diharapkan mempercepat pertumbuhan ekonomi, membuka lapangan kerja baru, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Keamanan yang terjaga adalah fondasi pembangunan. Kami mengajak semua pihak, termasuk investor, untuk bersama-sama berkontribusi positif bagi kemajuan Sulawesi Tengah,” pungkasnya.
Baca berita lainnya di Google News
Komentar