PALU, theopini.id – Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Sulawesi Tengah, Hj. Sry Nirwanti Bahasoan menegaskan, pentingnya transformasi gerakan PKK menuju model kerja yang lebih modern, berbasis data, dan adaptif terhadap kebutuhan masyarakat.
“PKK tidak boleh hanya bertahan pada pola lama. Kita harus bertransformasi menjadi gerakan modern yang mampu membaca kebutuhan zaman,” tegas Sry Nirwanti dalam sambutannya dalam Rapat Kerja Daerah (Rakerda) TP-PKK Sulteng Tahun 2025 di Kota Palu, Rabu, 19 November 2025.
Baca Juga: Ketua TP-PKK Sulteng: Transformasi Posyandu Kunci Kesejahteraan Keluarga Desa
Ia menyampaikan, PKK selama ini telah membuktikan perannya sebagai gerakan masyarakat yang paling dekat dengan keluarga, khususnya dalam penurunan Stunting, ketahanan pangan, pemberdayaan ekonomi, dan pembinaan karakter generasi muda.
Namun, menurutnya, evaluasi dan pembaruan program tetap menjadi kebutuhan mendesak agar setiap langkah PKK lebih tepat sasaran.
“Kita harus berbasis data, memanfaatkan teknologi, dan memperkuat kolaborasi, tanpa meninggalkan jati diri PKK yaitu gotong royong,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Gubernur Sulawesi Tengah, dr. Reny A. Lamadjido menegaskan, PKK adalah mitra strategis pemerintah dalam memperkuat ketahanan keluarga dan mendukung pencapaian prioritas pembangunan daerah.
Ia berharap, Rakerda 2025 dapat menyelaraskan program PKK dengan agenda pembangunan provinsi sehingga memberikan dampak nyata bagi masyarakat.
Baca Juga: Ketua TP-PKK Sulteng Tegaskan Komitmennya Dukung PAUD Inklusi
Rakerda ini, mengusung tema “Bergerak Bersama PKK Mewujudkan Nawacita Berani Menuju Indonesia Emas 2045 dalam Mendukung Pemberdayaan Keluarga dan Pembangunan Daerah yang Berkelanjutan.”
Usai pembukaan, Wagub Reny bersama Ketua TP-PKK Sry Nirwanti meninjau stan pameran produk unggulan PKK dari kabupaten/kota, mulai dari kerajinan hingga olahan UMKM yang menunjukkan peran nyata PKK dalam menggerakkan ekonomi keluarga.
Baca berita lainnya di Google News








Komentar