PARIMO, theopini.id – Ketua Asosiasi Penghulu Seluruh Indonesia (APRI) Cabang Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah, Isram Said Lolo memaparkan program dan kegiatan hasil Rapat Kerja Daerah (Raperda) 2023.
“Ini merupakan pengurus pertama. Kita banyak membahas konsolidas dan pematangan organisasi ke depan,” ungkap Ketua APRI Cabang Parimo, Isram Said Lolo, di Parigi, Rabu, 6 Desember 2023.
Baca Juga: APRI Cabang Parimo Gelar Rapat Kerja Daerah
Selain itu, kata dia, pengurus APRI Cabang Parimo juga membahas tentang ketersediaan fasilitas, sebagai alat penunjang para penghulu dalam menjalankan tugasnya.
Kemudian, APRI Cabang Parimo merencanakan program dan kegiatan penguatan Sumber Daya Manusia (SDM), dan menginventarisir berbagai tuntutan ataupun keluhan penghulu se Kabupaten Parimo.
Dalam Rakerda pada Selasa, 05 Desember 2023, juga dilakukan simposium yang dihadiri Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama Sulawesi Tengah, dan pengurus APRI kabupaten/kota.
“Bahkan, didengar langsung Dirjen Kementerian Agama dan seluruh pengurus APRI se-Indonesia melalui via zoom,” kata dia.
Berkaitan dengan tema Rakerda, yakni menaker kontribusi penghulu kepada bangsa, dan kepedulian negara terhadap Kantor Urusan Agama (KUA).
Di mana, kontribusi KUA sebagai penyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD) terbesar melalui pendaftaran nikah, tidak sebanding dengan kepedulian negara terhadap fasilitas penunjang di daerah.
“Hal tersebut, sangat jauh berbeda dengan apa yang diberikan negara terhadap fasilitas perangkat OPD lainnya, dianggap minim kontribusi terhadap negara, dibandingkan kami penghulu di KUA,” tukasnya.
Baca Juga:
Hasil Rakerda dan simposium nasional, menurutnya, permasalahan minim fasilitas di KUA menjadi keluhan yang sama dari seluruh penghulu di Kabupaten Parimo.
“Kami berharap pemerintah dapat merespon apa yang menjadi keluhan seluruh penghulu kepala KUA seluruh Indonesia,” pungkasnya.
Komentar