Kasus Covid-19 Menurun, Capaian Vaksinasi Terus Dipercepat di Parimo

PARIMO, theopini.id – Pemerintah Daerah (Pemda) Parigi Moutong (Parimo) Sulawesi Tengah memfokuskan percepatan capaian target vaksinasi, agar masyarakat setempat mendapatkan kekebalan tubuh dari penularan virus Covid-19.

 “Per tanggal 10 April ada penurunan kasus, yang dirawat di Rumah Sakit (RS) terssisa satu orang. Padahal awal bulan suci Ramadan mencapai 50 orang, sedangkan isolasi mandiri 23 orang, yang sebelumnya 200 orang,” ungkap Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Parimo, Fauziah Alhadad, beberapa hari yang lalu.

Dia mengatakan, penurunan kasus baru di Kabupaten Parimo, dinilai karena target vaksinasi yang hingga saat ini mencapai 83,5 persen secara keseluruhan.

Menurutnya, vaksinasi memang salah satu upaya untuk mencegah penyebaran Covid-19. Jika orang yang telah divaksinasi terpapar, kondisinya tidak akan separah dengan yang belum di vaksin.

“Karena orang yang telah melakukan vaksinasi, memiliki daya tahan tubuh lebih untuk melawan virus itu,” ujar Fauziah.

Dia menyampaikan, saat ini Kabupaten Parimo menempati posisi ke enam di Provinsi Sulawesi Tengah dalam pencapaian target vaksinasi.

Dengan pencapaian vaksinasi anak 37,54 perse,  umum dosis satu  78,17 persen, dosis dua  49.88 persen dan lansia 52.58 persen.

Fauziah mengaku, pihaknya terus berupaya mengejar target pencapaian vaksinasi dosis tiga booster dengan tetap bekerjasama dengan lintas sektor serta mendorong Puskesmas setempat untuk mempercepat target capaian untuk dosis yang ketinggalan.

”Kerjasama dengan pihak Polres Parimo, meskipun puasa mereka tetap turun ke kecamatan-kecamatan untuk membuka gerai vaksin dengan program membagikan minyak goreng gratis. Untuk Puskesmas yang rendah cakupan, telah melakukan vaksinasi pada malam hari,” kata dia.

Dia berharap, tidak terjadi peningkatan kasus menjelang perayaan Hari Raya Idul Fitri 2022. Sebab seminggu menjelang lebaran ada arus mudik yang padat akan terjadi.

“Untuk itu seminggu sebelum arus mudik, di pos-pos perbatasan itu akan ada pelayanan vaksinasi ditempat, karena syarat mudik harus yang sudah booster,” pungkasnya.

Komentar