PARIMO, theopini.id – Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) terkesan mempermainkan Badan Anggaran (Banggar) DPRD Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah.
“TAPD ini terlihat seperti mau main kucing-kucingan dengan kami,” kata Anggota Banggar DPRD Parimo, Arnol dalam keterangan resminya di Parigi, Selasa, 18 Maret 2025.
Baca Juga: Arnol Resmi Pimpin DPD Partai Perindo Parimo
Pasalnya, kata dia, lampiran laporan efisiensi APBD 2025 yang telah diminta Banggar DPRD Parimo sejak awal tahun, baru diterima pada 18 Maret 2025 (hari ini) via group WhatsApp.
Lebih mengecewakan lagi, laporan efisiensi APBD 2025 yang diterima Banggar DPRD Parimo hari ini, tertanggal 28 Februari 2025.
“Berarti ini kan sudah lama ada. Namun, (mereka) tidak berani memberikan pada kami,” ujarnya.
Dengan demikian, Arnol menilai TAPD Parimo awalnya memang tidak berniat memberikan laporan efisiensi APBD 2025.
Olehnya, ia berharap, TAPD Parimo lebih transparan lagi dan tidak mempermainkan DPRD Parimo dalam proses pembahasan anggaran daerah.
“Tim TAPD seakan menginjak-injak marwah Banggar. Mereka kemarin beralasan penyelesaian efisiensi anggaran masih dalam proses pembagian ke masing-masing OPD,” ujarnya.
Sebelumnya, dalam rapat kerja bersama Banggar DPRD Parimo pada Senin 17 Maret 2025, Arnol juga menyesali sikap TAPD yang lambat memberikan lampiran laporan efisiensi APBD.
Keterlambatan ini, diduganya sebagai upaya mengakali Banggar DPRD Parimo. Sehingga, mengakibatkan sesama anggota menjadi saling tuding dan adu persepsi.
Baca Juga: Anggaran PSU Pilkada Parimo Serap APBD 2025 Sebasar Rp8 Miliar
“Kapan daerah kita akan maju, jika masih ada perilaku yang terkesan main kucing-kucingan dan saling menutup-nutupi seperti ini,” tukasnya.
Selain itu, Arnol pun meminta, Pj Bupati Parimo mengevaluasi kinerja tim TAPD agar lebih baik, dan transparansi.
Komentar