BPOM Palu Dorong Apotek Terapkan Program Ayo Buang Sampah Obat dengan Benar

PALU, theopini.id Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Palu berkolaborasi bersama perwakilan Apotek Kimia Farma se-Sulawesi Tengah (Sulteng), mensosialisasikan Ayo Buang Sampah Obat (ABSO) dengan benar.

Kegiatan tersebut, berlangsung saat BPOM di Palu mengelar Focus Group Discussion (FGD) terkait Pengawasan Pengelolaan Obat Narkotika, Prekursor dan Psikotropika (ONPP).

Baca Juga: BPOM Palu Gelar Monitoring dan Evaluasi Program KAFE OM

Pada kesempatan itu, Kepala Balai POM di Palu, Mardianto, memaparkan hal-hal pengelolaan yang harus dilakukan fasilitas Kefarmasian, baik dari aspek regulasi pengadaan ONPP, penyimpanan, penyerahan, pengembalian serta pemusnahan dan pelaporan.

“Program ini, dilakukan sebagai media untuk mewadahi masyarakat untuk dapat membuang atau mengembalikan obat rusak atau kedaluwarsa dengan cara benar. Sehingga mengantisipasi penyalahgunaan atau reformulasi karena dapat membahayakan kesehatan masyarakat,” papar Mardianto, di Palu, Kamis, 14 Desember 2023.

Untuk tahun  ini, kata dia, ada 10 Apotek Kimia Farma sebagai apotik partisipan program ABSO, yang bertanda khusus dan memiliki tempat sampah obat.

Apotik tersebut, yakni Kimia Farma Sudirman, Kimia Farma Monginsisdi, Kimia Farma Dewi Sartika, Kimia Farma Setia Budi, Kimia Farma Veteran, Kimia Farma Kamonji, Kimia Farma I Gusti, Kimia Farma Simpong (Luwuk), Kimia Farma Parigi, Kimia Farma Toli-Toli.

Dengan adanya program ini, ia berharap  Ayo Buang Sampah Obat dengan Benar dapat berjalan dengan baik, dan diterapkan di seluruh Apotek di Sulawesi Tengah.

Baca Juga: BPOM Diminta Tertibkan Kosmetik Ilegal yang Dijual Online

“Tentunya nanti akan diterapkan, bukan hanya dilihat dari banyaknya obat rusak atau kedaluwarsa yang terkumpul. Namun dengan adanya program ini, diharapkan dapat mengedukasi masyarakat untuk dapat mengkonsumsi obat dengan bijak sesuai dengan kebutuhan,” pungkasnya.

Diketahui, selain kegiatan program Ayo Buang Sampah Obat dengan Benar (ABSO), ada juga pemberian tempat sampah obat kepada perwakilan Apotek di Sulawesi Tengah.

Komentar