PARIMO, theopini.id – Seorang nelayan bernama Nini Tamani (39) warga Desa Moutong Timur, Kecamatan Moutong, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah, dikabarkan belum kembali dari melaut, pada Jum’at, 27 September 2024.
“Kami menerima informasi diterima dari pihak keluarga bernama Ekha. Lokasi kejadian di perairan Desa Moutong Timur, Kecamatan Moutong Timur,” kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Palu, Andrias Hendrik Johannes, di Palu, Sabtu, 28 September 2024.
Baca Juga: Nelayan Hilang di Perairan Balut Ditemukan Meninggal
Menurutnya, personel Pos SAR Parigi berjumlah empat orang telah diberangkatkan ke Desa Moutong, dengan menggunakan rescuer car dan membawah rubber boat beserta peralatan pendukung yang dibutuhkan.
“Adapun perjalanan ditempuh kurang lebih enam jam perjalanan jalur darat,” ujarnya.
Ia mengatakan, korban Nini Tamani yang pergi memancing di Perairan Desa Moutong sampai saat ini belum kembali.
Berdasarkan keterangan pihak keluarga, korban biasanya pergi melaut dan kembali setelah dua hari. Namun, salah satu nelayan setempat menemukan perahunya tanpa awak.
Pihak keluarga akhirnya mendatangi lokasi yang dimaksud, untuk memastikan kebenaran informasi tersebut. Saat tiba sana, korban tidak berhasil ditemukan.
“Pihak keluarga hanya menemukan perahu dengan posisi terbalik,” kata dia.
Kemudian, pihak keluarga dibantu masyarakat setempat melakukan upaya pencarian. Namun, hingga kini belum ditemukan keberadaan korban.
Sementara itu, personil Pos SAR Parigi yang telah tiba di Desa Moutong, langsung melakukan koordinasi dengan pihak keluarga dan aparat desa setempat.
“Selanjutnya melakukan pencarian dengan menggunakan perahu karet bersama unsur SAR lainnya,” imbuhnya.
Baca Juga: Tim SAR Lakukan Pencarian Nelayan Hilang di Parimo
Pencarian terhadap nelayan tersebut, lanjutnya, dilakukan dengan menyisir area di mana perahu korban ditemukan.
“Hingga pukul 17.00 WITA, pencarian belum membuahkan hasil. Sehingga, ditutup sementara dan akan dilanjutkan esok hari,” pungkasnya.
Komentar