Festival Ramadan SMAN 3 Palu, Gubernur Sulteng Tekankan Pentingnya Akhlak dan Pendidikan

PALU, theopini.id – Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng), H Anwar Hafid menekankan pentingnya pendidikan karakter melalui agama dan akhlak yang baik.

Pada abad ke-21, kata dia, keberhasilan seseorang tidak hanya ditentukan kecerdasan, tetapi juga kompetensi akhlak.

Baca Juga: Pengunjung Banjiri Stand Parimo di Bazar Ramadan KemenKopUKM

“Orang yang berhasil itu adalah orang yang punya akhlak. Kenapa guru-guru kita mengajarkan pendekatan agama? Karena akhlak baik, bisa dibentuk melalui agama. Untuk Muslim, pendekatannya adalah salat yang merupakan bagian dari pendidikan karakter. Orang yang salatnya bagus, insyaAllah, akan terselamatkan dari pengaruh-pengaruh buruk,” ujar Gubernur Anwar Hafid saat menghadiri Festival Ramadan 2025 di SMAN 3 Palu, Jum’at, 14 Maret 2025.

Ia pun memperkenalkan BERANI Berkah, yang salah satunya adalah Sulawesi Tengah Berjamaah. Program ini, mengajak masyarakat untuk memprioritaskan salat berjamaah di masjid saat adzan berkumandang.

Ia membagikan pengalaman pribadinya, yang sejak duduk di bangku SMA selalu mengutamakan salat berjamaah. Hal itu, menurutnya berkontribusi besar dalam perjalanan hidupnya hingga mencapai posisi saat ini.

Selain aspek spiritual, Anwar Hafid menjelaskan program BERANI Cerdas, yang memastikan semua lulusan SMA dan SMK di Sulawesi Tengah dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi.

“Pilihan hanya dua, kuliah atau pelatihan keterampilan. Jika tidak kuliah, harus memiliki sertifikat keahlian agar bisa langsung bekerja. Bagi yang ingin kuliah, jangan khawatir soal biaya. Pada 13 April nanti, kami akan meluncurkan program beasiswa penuh bagi lulusan SMA dan SMK,” jelasnya.

Tak hanya pendidikan, program BERANI Sehat juga menjadi sorotan dalam pidatonya. Di mana, mulai 13 April 2025, seluruh masyarakat Sulawesi Tengah bisa mendapatkan layanan kesehatan gratis hanya dengan menunjukkan KTP, tanpa perlu khawatir soal biaya atau tunggakan BPJS.

“Uang rakyat harus kembali ke rakyat. Semua bisa berobat di puskesmas dan rumah sakit di seluruh Indonesia tanpa dipungut biaya,” tukasnya.

Sementara itu, Kepala Sekolah SMAN 3 Palu, Idris Ade menyambut baik visi-misi Gubernur dan Wagub Sulawesi Tengah.

Hal itu, selaras dengan nilai-nilai yang diterapkan di sekolahnya. Ia pun mengapresiasi siswa-siswi SMAN 3 Palu yang telah menunjukkan toleransi dan kebersamaan dalam Festival Ramadan ini.

Baca Juga: Festival Ramadan Nasional, Kemenag Parimo Bagikan 600 Paket Sembako

“Termasuk melalui kepanitiaan yang dipimpin oleh siswa Muslim dengan wakil dari Kristen dan Hindu,” ungkapnya.

Diketahui, Festival Ramadan 2025 di SMAN 3 Palu berlangsung sejak 11 hingga 16 Maret, dan diisi berbagai lomba, seperti adzan, pidato, serta fashion show Muslim dan Muslimah.

Komentar