Masyarakat Sulteng Diminta Kenali Ciri-ciri Takjil Berbahan Berbahaya

PALU, theopini.id – Masyarakat Sulawesi Tengah (Sulteng) diminta mengenali ciri-ciri makanan berbuka puasa atau takjil yang mengandung bahan berbahaya.  

“Ada beberapa ciri takjil yang mengandung bahan berbahaya yang dapat diketahui oleh masyarakat. Di antaranya takjil yang memiliki warna mencolok dan cenderung berpendar disertai banyak muncul titik-titik aneh dan mencurigakan,” ungkap Kepala Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) di Palu, Sulawesi Tengah, Agus Riyanto dihubungi di Kota Palu, dikutip dari Republika.co.id, Minggu 3 April 2022.

Menurut dia, BPOM tidak menginginkan umat Islam di Sulawesi Tengah yang tengah menjalankan ibadah selama bulan suci Ramadhan harus terganggu kesehatannya karena mengonsumsi takjil yang mengandung bahan-bahan berbahaya, yang kerap dicampurkan ke dalam makanan. Seperti formalin, boraks, rhodamin B dan methanilyellow.

Dia menyebut, jika takjil mengandung bahan berbahaya berupa gorengan, bisanya memiliki tekstur yang sangat renyah dan memiliki rasa yang ketir. Tekstur renyah dan memiliki rasa yang ketir disebabkan kandungan boraks yang dicampurkan ke dalam gorengan tersebut.

“Saya imbau kepada masyarakat agar memilih takjil yang sehat dan bebas dari tiga cemaran yakni cemaran fisik, cemaran kimia dan cemaran geologis,” ujarnya.

Agus mencontohkan, cemaran fisik seperti takjil yang mengandung bahan-bahan asing, misal kerikil atau rambut.

Dia juga menyarankan, masyarakat tidak membeli takjil yang dikemas dalam kertas bekas, kertas koran atau dibungkus dalam kantong plastik berwarna hitam. 

“Sebab ada potensi takjil tersebut tercemar bahan kimia berbahaya dari kemasan tersebut. Kalau cemaran biologis tidak bisa kita lihat dalam takjil menggunakan mata telanjang, tapi kita bisa lihat dari pedagang yang menjual takjil itu, apakah dia menerapkan sanitasi yang higienis pada kemasan takjil dan lapak dagangannya serta di sekitar lapak dagangannya atau tidak,” ucapnya.

Selain itu, Agus mengatakan masyarakat dapat memeriksa kandungan takjil atau pangan olahan siap saj. Caranya dengan memeriksa secara teliti kemasan, label, izin edar dan tanggal kedaluwarsanya.***

banner 1280x250

Komentar